Selasa, 15 Februari 2011
Profil Kabupaten Mappi
Kabupaten Mappi memiliki luas wilayah 23.824 km2. Terbagi menjadi 6 kecamatan dengan Kepi sebagai ibukota kabupaten. Wilayahnya berbatasan dengan Kabupaten Asmat di sebelah utara, Kabupaten Merauke disebelah selatan, Laut Arafura dan Kabupaten Asmat di sebelah barat dan Kabupaten Boven Digoel di sebelah timur.
Kegiatan ekonomi daerah ini tidak terlepas dari kebiasaan masyarakat yang sejak dulu suka berburu, berkebun dan hidup berpindah-pindah. Potensi ekonomi yang nyata bagi masyarakat adalah mencari kayu gaharu sampai ke pedalaman hutan. Kayu gaharu dari Kecamatan Assue terkenal karena kualitasnya. Potensi gaharu terpusat di Distrik Assue, Senggo, Citak Matak sampai di Kabupaten Asmat.
Sumber daya hutan yang bisa diambil manfaatnya selain kayu gaharu adalah kulit gambir dan kayu-kayu jenis uli, meranti, linggua dan bus. Hasil laut dan perairan daratan juga menjadi pilihan penduduk. Secara umum, lapangan pekerjaan yang berperan besar terhadap kehidupan penduduk Mappi adalah sektor kehutanan dan perikanan.
Didaerah yang penduduknya masih dominan memakan sagu ini sangat jarang dijumpai persawahan. Yang banyak diupayakan penduduk adalah menanam umbi-umbian, jagung, kacang tanah, dan kacang hijau. Potensi perkebunan yang ada juga masih dapat dikembangkan lebih baik lagi.Kopi, karet dan kelapa merupakan komoditi yang juga ditanam penduduk.
Selain tiga komoditi tersebut, perkebunan di Mappi juga ditanami jambu mete, kakao, cengkeh, kapuk. Selain itu, ada potensi terpendam yang miliki Mappi. Diperkirakan daerah ini menyimpan potensi minyak bumi yang tersebar di Kecamatan Citak Matak dan bauksit di Kecamatan Obaa dan sekitarnya.
Kepi, sebagai ibukota kabupaten yang terletak di Kecamatan Obaa memiliki lapangan udara yang dapat didarati pesawat jenis Twin Otter sehingga menjadi salah satu pilihan transportasi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar